Identifikasi Faktor Risiko Keselamatan Pada Proyek Konstruksi Bangunan Gedung di Indonesia dalam 10 Tahun Terakhir (2011-2021): Kajian Literatur
DOI:
https://doi.org/10.52330/jtm.v20i1.46Keywords:
Proyek Konstruksi Gedung, Risiko K3, Zero AccidentAbstract
Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) merupakan aspek penting dalam mengendalikan semua risiko yang ada didalam operasional proyek konstruksi gedung sehingga Penerapan K3 ditempat kerja dapat meminimalkan risiko kecelakaan kerja pada setiap kegiatan proses konstruksi dan produksi. Mengkaji kemungkinan risiko terkait implementasi K3 yang terjadi pada proyek konstruksi gedung sangat penting berdasarkan pengalaman beberapa proyek yang dilakukan sebelumnya. Hal ini berguna bagi pengelola proyek untuk mengantisipasi kemungkinan risiko keselamatan dan kesehatan kerja pada kondisi sekarang, sehingga bisa direncanakan strategi untuk menghadapi risiko tersebut dalam mencapai tujuan dari proyek untuk zero Accident., jurnal dan literatur mengenai risiko K3 pada proyek konstruksi bangunan yang telah dilakukan sebelumnya untuk mengetahui gambaran tentang risiko yang lebih mungkin terjadi dan cara-cara penanganan risiko yang dikembangkan. Dalam studi dilakukan pengelompokan risiko dalam 3 kategori yaitu: Risiko Internal, Risiko Eksternal, dan Risiko Proyek. Hasil kajian literatur ini menunjukkan bahwa Risiko Internal -non teknis memiliki dampak terbesar pada proyek konstruksi bangunan gedung di Indonesia dalam kurun waktu 10 tahun terakhir
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Jurnal Teknologi dan Manajemen
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.